Info anak dibuang
Pagi tadi sambil berangkat kerja, dengar di Elshinta, ada
anak ditemukan diseputar Harapan Indah Bekasi, terlantar sendirian, seorang anak laki-laki berusia sekitar 6
tahun.
Kondisi anak tersebut sehat, hanya tidak mau bicara ketika
ditanyakan siapa nama ayah ibunya.
Menurut saksi mata yang berada disekitar lokasi, anak kecil malang tersebut diturunkan dari sebuah motor bebek oleh
seorang laki-laki dewasa yang sengaja meninggalkannya.
Astagfirullah alazimm…
Saya tidak bisa membayangkan bagaimana takutnya anak itu berada seorang
diri ditempat yang tidak diketahuinya, tanpa orang yang dikenalnya. Air mata saya
menetes. Saya teringat kisah Karina anak saya bertahun-tahun lalu. Saat Karina masih
sekitar 3 tahun. Saat itu saya diundang sahabat saya untuk merayakan ulang tahun
anaknya ke 2 tahun. Saya ajak Karina kerumah
sahabat saya itu di suatu Sabtu sore, dengan menumpangi angkutan umum mikrolet.
Seperti pada umumnya, setiap bepergian dengan balita saya
membawa gembolan tas untuk perlengkapan Karina. Ditengah perjalan, maaf, Karina
muntah, mungkin karena perjalanan lumayan jauh dan habis minum susu pula.
Karena bajunya basah dan bau muntah sedangkan perjalanan masih jauh, saya
kuatir anak saya malah masuk angin, maka saya membatalkan datang ke acara Ultah
anak sahabat saya tersebut. Saya minta mikrolet berhenti dan turun di jalan.
Karena repot saya turunkan Karina terlebih dulu, kemudian saya ambil gembolan tas perlengkapan
tadi. Saat saya akan kembali ke mikrolet untuk ambil tas, Karina menangis sejadi-jadinya,
sampai muter-muter ditempat :
“ mama…. Jangan tinggalin Inaaaaa… jangan tinggalin
Inaaaa…”
Saya kaget dan memeluk Karina, kemudian akhirnya penumpang lain
membantu menurunkan tas saya.
Ya Allah ya Rabbb…. Karina saat itu mengira saya akan naik
mikrolet lagi dan pergi meninggalkan dia sendiri di jalan.
Saya peluk Karina erat, bikin dia nyaman, ya mana mungkin
mama ninggalin anaknya, wong semua yang mama lakukan untuk anaknya.
…. Membayangkan wajah Karina kecil saat panik mengira
mamanya pergi.. saya membayangkan, begitu
pula wajah anak laki-laki yang dibuang di Harapan Indah tersebut. Tega sekali!
Tidak punya naluri sebagai manusia!
Semoga pak Polisi bisa segera menemukan keluarga anak
tersebut, kalaupun orangtuanya tidak menghendaki, semoga keluarga lain bisa menerimanya.
Komentar